Mengenal Shell Script Pada Sistem Operasi Linux
#!/bin/bashBaris pertama memberitahukan sistem Linux bahwa file akan dihukum oleh aktivitas berjulukan /bin/bash. Ini merupakan lokasi standard dari shell Bash pada banyak distribusi GNU/Linux. Pada beberapa distribusi Linux, ada perintah /bin/sh yang merupakan link simbolik ke bash. Baris pertama dari setiap skrip harus dan hanya mencantumkan
# Nama file skrip: pertama.sh# Skrip ini menampilkan teks memakai perintah echo
echo Halo dunia # mencetak teks Halo dunia
Baca Juga
“#!/bin/bash” atau “#!/bin/sh”.Baris kedua dimulai dengan simbol khusus, #. Ini membuktikan baris tersebut sebagai suatu komentar. Shell akan mengabaikannya, tidak memroses komentar tersebut. Satu-satunya pengecualian yaitu simbol #! yang diletakkan di baris pertama dari file skrip – ibarat pada pola di atas. Ini yaitu direktif khusus. Jika anda terbiasa dengan Perl, tentu telah menjumpai adanya #!/usr/bin/perl pada baris pertama setiap skrip Perl untuk memberitahukan shell interaktif bahwa aktivitas tersebut akan dihukum oleh Perl.
Pada pemrograman shell Bash yaitu #!/bin/sh. Baris ketiga menjalankan suatu perintah echo dengan dua parameter atau argumen – pertama yaitu "Halo" dan kedua yaitu "dunia". Perintah echo akan secara otomatis meletakkan spasi tunggal di antara parameter-parameternya. Simbol # membuktikan komentar. Karakter # dan apapun yang mengikutinya, pada baris yang sama, diabaikan oleh shell. Sekarang jalankan chmod 755 pertama.sh atau (chmod +x pertama.sh) untuk menciptakan file teks executable dan jalankan skrip dengan ./pertama.sh. Pada jendela shell (terminal) terlihat sebagai berikut:
$ chmod 755 pertama.sh
$ ./pertama.sh
Halo dunia
Perintah echo
Apakah hanya untuk menampilkan dua kata tersebut kita harus menulis skrip? TIDAK. Anda sanggup memakai shell interaktif untuk memperoleh hasil yang sama. Tuliskan eksklusif perintah echo Halo dunia di shell dan perhatikan luarannya:$ echo Halo duniaSekarang buat sedikit perubahan. Pertama, ingat bahwa echo meletakkan SATU spasi antara parameter-parameternya. Tempatkan beberapa spasi antara teks "Halo" dan "dunia". Hasil ibarat apa yang diharapkan? Bagaimana kalau anda meletakkan abjad TAB di antaran dua kata tersebut? Bagaimana luaran dari perubahan tersebut? Output skrip sama persis dengan sebelumnya. Kita memanggil aktivitas echo dengan dua argumen; echo tidak menghiraukan berapa pun jumlah spasi di antaranya. Sekarang, coba ubah lagi skrip tersebut menjadi:
Halo dunia
#!/bin/shKali ini spasi yang ditambahkan tampil sebagai output. Mengapa? Karena echo dipanggil dengan hanya SATU argumen yang diapit oleh petik ganda “Halo dunia”.
# Ini baris komentar!
echo "Halo dunia" # Ini juga komentar
Tampilan di layar sempurna sama dengan yang dituliskan dalam skrip. Perlu dipahami bahwa shell mem-parse argumen SEBELUM melewatkannya ke aktivitas yang dipanggil. Shell menghilangkan tanda petik dan melewatkan string tersebut sebagai satu argumen. Contoh kedua, masih berkaitan dengan perintah echo. Tulis skrip berikut. Perkirakan luarannya sebelum menjalankannya:
#!/bin/shApakah luarannya sesuai yang diharapkan? Jika tidak, jangan khawatir! Ini hanya beberapa hal yang akan dibahas pada bagian-bagian lanjut dalam panduan ini. Dan tentu anda akan berguru perintah-perintah lain yang lebih powerful daripada echo.
# Nama file skrip: kedua.sh
# Apa yang dihasilkan skrip ini?
echo "Halo dunia " # mencetak teks Halo dunia
echo "Halo dunia "
echo "Halo * dunia "
echo Halo * dunia
echo Halo dunia
echo "Halo" dunia
echo Halo " " dunia
echo "Halo \"*\" dunia "
echo `halo` dunia
echo 'hello' dunia
Program skrip sederhana untuk menampilkan daftar file yang ada di dalam direktori aktif!
- Buka terminal
- ketik nano
- ketikkan skrip ibarat gambar di bawah
- simpan dengan sembarang nama pada direktori home. Berikan ekstensi .sh . Kemudian lakukan perintah ibarat gambar di bawah.