Pengaruh Olahraga Terhadap Kesehatan Mental
Setiap acara fisik akan membantu badan dalam menghasilkan endorphin, yaitu molekul protein yang berfungsi sebagai obat penenang dan mengurangi rasa sakit alasannya yaitu ketegangan dan stress.
Endorphin dapat mengurangi rasa lapar, stress serta mengatur produksi hormon dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. bahkan sanggup menunda proses penuaan. Berikut beberapa manfaat olahraga:
- Mengurangi stress
Jika jantung bekerja pada dikala olahraga, maka otomatis pikiran kita akan terfokus pada persoalan yang membebani. aerobik yang rutin juga sanggup meningkatkan ketahanan kardiovaskular, Sehingga nantinya tidak akan berlebihan dalam menyikapi suatu masalah.
- Meningkatkan kekuatan otak
Saat berolahraga badan kita akan memompa lebih banyak oksigen ke otak, Sehingga kadar oksigen dalam darah meningkat yang sanggup mempercepat pemasukan darah ke otak
- Mempengaruhi hormon endogenous opioid
Sistem hormon Endogenous Opioid, salah satunya yaitu beta-endorphin bukan hanya mengurangi perasaan nyeri, tapi juga sanggup menambah daya ingat, menormalkan selera, seks dan tekanan darah.
Saat berolahraga kelenjar pituitary menambah produk beta-endorphin dan konsentrasi beta-endorphin naik didalam darah yang dialirkan juga ke otak sehingga mengurangi nyeri, cemas, depresi dan perasaan lain.
- Meningkatkan Gelombang Otak Alfa
Penelitian mengatakan bahwa ada penambahan gelombang otak alfa dari otak yang diketahui apat menjadikan rileks dan santai ibarat pada dikala meditasi. Gelombang alfa sanggup dilihat dari orang yang jogging selama 20 – 30 menit. Dan tetpa bias diukur dikala olahraga final dilakukan.
- Meningkatkan Rasa Bahagia
Olahraga terbukti manjur dalam meningkatkan hormon penumbuh rasa senang pada otak ibarat adrenalin, serotonin, dopamine dan endorphin. Sebuah survey di Inggris melaporkan 83% penderita depresi bergantung pada acara olahraga alam memperbaiki perasaan hati dan mengurangi kecemasan.
Sumber :
http://www.smallcrab.com/kesehatan/605-manfaat-olahraga-bagi-kesehatan-mental