Bagaimana Prospek Cd/Dvd/Blu-Ray Di Kurun Depan ?
Perbandingan antara modern storage dengan CD/DVD/Blu-ray
Zaman now, komunikasi dan distribusi data atau konten digital sudah semakin mudah. Kita sanggup menggunakan banyak sekali layanan online storage gratis yang umumnya menyediakan kapasitas sampai belasan gigabyte. Dengan layanan tersebut, data atau konten digital yang tersimpan sanggup diakses dengan gampang dari banyak sekali daerah dan lewat banyak sekali perangkat.Jika ingin menggunakan perangkat penyimpanan data secara fisik, kau sanggup menggunakan flash drive, memory card, atau external hard disk/SSD. Perangkat tersebut tentu mempunyai kapasitas yang relatif jauh lebih besar. Hard disk eksternal contohnya mempunyai kapasitas sampai ratusan gigabyte atau bahkan sampai satuan terabyte. Aksesnya pun cukup menggunakan port USB.
Baca Juga
Baca juga : Tips Memperpanjang Usia SSD Agar Awet Dan Tetap OptimalHal yang berbeda kalau menggunakan media CD atau DVD. CD atau Compact Disc tentu sudah sangat jauh tertinggal alasannya yakni merupakan teknologi lama dan kapasitasnya cuma 700 MB. DVD (Digital Versatile Disc) sampai ketika ini masih sering dipakai terutama untuk distribusi konten multimedia (video dan audio). Sedangkan Blu-ray lebih banyak dipakai untuk distribusi video definisi tinggi dan game-game modern pada console.
Untuk mengakses kaset CD/DVD atau Blu-ray, kau harus menggunakan perangkat khusus yaitu drive optik (optical drive). Tiap jenis kaset mempunyai drive optik sendiri. Namun, umumnya perangkat drive optik bisa mengenali beberapa jenis kaset CD dan DVD. Drive optik yang menggunakan label ROM (Read-Only Memory) hanya bisa membaca kaset CD/DVD, contohnya CD-ROM dan DVD-ROM atau BD-ROM. Sedangkan yang menggunakan label +RW(ReWritable) menyerupai CD+RW dan DVD+RW, bisa membaca dan menulis (burning) data ke dalam kaset.
Lalu, bagaimana prospek perangkat optik CD/DVD/Blu-ray di masa depan ?
Penggunaan perangkat CD/DVD/Blu-ray tentu akan semakin berkurang. Namun, bukan berarti tidak ada yang membutuhkan.Media DVD umumnya masih banyak dipakai untuk distribusi software secara retail. Jadi, pembeli atau pengguna bisa langsung take, pay, and leave. Vendor software menggunakan media DVD semoga produknya lebih reliable dan terproteksi. Biaya produksi dengan media DVD relatif lebih murah ketimbang storage modern.
Blu-ray ketika ini menjadi satu-satunya media optik yang paling canggih. Kapasitas sekeping Blu-ray bisa mencapai puluhan gigabyte. Umumnya, media Blu-ray dipakai untuk distribusi film dengan resolusi tinggi sehabis film tersebut tayang di bioskop. Beberapa game console modern menyerupai Playstation dan Xbox juga menggunakan media Blu-ray untuk instalasi game.
Di negara-negara berkembang, susukan internet belum memadai menyerupai pada negara-negara maju. Sehingga layanan online storage tentu belum menjadi pilihan utama untuk distribusi data dan konten digital. Oleh alasannya yakni itu, penggunaan media DVD/Blu-ray masih cukup populer.
Selain itu, masih banyak pula pengguna komputer yang menggunakan media CD/DVD dan Blu-ray untuk backup data. Media CD/DVD/Blu-ray rasanya masih cukup reliable dan murah untuk menyimpan data-data pribadi yang tidak memerlukan kapasitas besar.