Renungan : Alasannya Yaitu Hidup Kami Ini Yaitu Hidup Lantaran Percaya




"Sebab hidup kami ini yaitu hidup sebab percaya,bukan sebab melihat".2 Korintus 5 :7


Hari ini aku akan share wacana menyerupai sih hidup kristen,seperti apa hidup sebab percaya ?

Dalam kehidupan didunia zaman kini ini,ada banyak pencobaan yang menciptakan umat kristiani atau non kristiani merasa "khawatir".

"Kekhawatiran" akan pemberitaan Firman TUHAN akan tertekan oleh suatu keadaan politik,perang,ekonomi ataupun tertekan lingkungan sosial dan lain sebagainya.

"Kekhawatiran" akan masa depan kalau kau melihat apa yang kau jalani ketika ini,sehingga kau terus berfikir kau harus bertindak menyerupai apa ?,bertindak harus bagaimana,bagaimana cara menyelesaikannya hingga tujuanmu lepas dari zona "khawatir".

"Kekhawatiran" bagaimana kehidupan Negara yang kau tinggali ketika ini,bagaimana sulitnya bertahan hidup disebuah negara yang terpuruk akhir perang,jatuhnya ekonomi,kelaparan sebab kurangnya sumber daya pangan yang tidak merata akhir ketimpangan sosial.

"Kekhawatiran" akan kedatangan TUHAN,padahal ada keluarga kita ada yang belum mengenal TUHAN ataupun ada sobat kita yang menjauh dari TUHAN,ataupun ada sesuatu duduk perkara yang belum kita selesaikan dengan saudara kita.Ataupun ada mantan kita yang menjauh dari TUHAN hanya sebab retaknya sebuah hubungan...dan masih banyak lagi ..

Lalu bagaimana kita dapat mempercayai "sesuatu yang baik" dalam keadaan menyerupai itu ?,padahal apa yang kita "Lihat" itu kasatmata didepan mata kita ternyata tidak baik keadaannya.

Lalu bagaimana hidup sebab percaya ?


1.Hidup dalam pengharapan

Dalam Firman TUHAN kita telah diselamatkan dalam pengharapan apa yang tidak kita lihat (Roma 8:24-25)

Pengharapan yang tidak kita lihat menciptakan kita tekun menanti apa yang kita harapkan,seperti kita menanti dengan tekun akan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya,bagaimana kita menekuni itu hingga janjkematian kita ?

Dalam pengharapan akan "janji TUHAN" kita akan senantiasa :

     -Berdoa setiap saat
     -Membaca dan merenungkan Firman TUHAN siang dan dalam
     -Pengharapan percaya akan kebenaran didalam Dia yaitu injil keselamatan (Efesus 1:13)

Sehingga ketekunan yang kita jalani dalam kehidupan ini ,kamu menjadi tahan uji,dan ketika kita bertahan dalam keadaan yang menciptakan kita gelisah ataupun khawatir maka akan menciptakan kita terus berharap kepada TUHAN (Roma 5:4)


Sumber https://buayaberdiri.blogspot.com/

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel