Waspadai Serangan Fanspage Palsu
Baru gres ini saya menemukan beberapa akun fanspage menarik. Bukan alasannya yakni konten tapi wacana motif pembuatan akun tersebut.
Tak terasa kita telah dipenghujung tahun, tapi entah bagaimana sebagian kita malah terus berbuat dosa-dosa. Astagfirullah
Yap kejahatan yang satu ini sanggup saya sebut licik yang tidak disadari. Menggunakan kesempatan untuk meraup laba dunia semata.
Waktu browsing santai di Facebook saya menemukan ada teman grup share suatu post dari halaman fanspage.
Post itu berisi wacana lomba final tahun untuk mendapat salah satu produknya dengan cara like share di grup sebanyak 3 kalau tidak salah.
Coba iseng iseng buka halamannya isinya ealah :v
Halaman tersebut ternyata halaman gres dan berisi post nya kebanyakan berkaitan dengan lomba lomba tadi. Dari promo lagi hingga gambar pemenang lomba, katanya :v
Apa tujuan mereka sebenarnya?
Kemungkinan ada tiga, satu penipuan klasik, dua iseng, ketiga menjual lagi akunnya. Hmm? Kalau kita selami didunia marketing niscaya akan tahu. Yap like dan share.
Pada zaman sekarang, kalau kita mempunyai produk tentu kita juga akan punya fanspage atau halaman di media sosial. Halaman ini yang sanggup sebagai sumber gosip dan media promosi yang lebih baik.
Tentu paling bahagia kalau halaman kita sanggup memperoleh like yang tinggi dan acara timbal balik yang aktif (share dan komen).
Namun ada saja oknum yang tidak mau peduli yang penting sanggup mendapat apa yang mereka inginkan. Di dunia Internet yang liar disana ada yang menjual like, followers atau subscribe, waduh.
Namun bisanya yang dijual hanya angka (setahu saya). Like banyak tapi setiap post like, komentar dan share sepi. Karena isinya bot atau robot.
Nah beda lagi sama kasus diatas. Like, komen dan share yakni kita, para pengguna beneran. Mungkin sesudah sanggup like yang mencukupi, sanggup saja akan menjual fanspage tadi untuk oknum yang berminat.
Kalau semisal sudah terjual kemudian diganti nama? Kita sanggup jadi like sesuatu yang tidak kita inginkan haduh....
Nah berikut sedikit tips terhindar dari fanspage palsu ini
1. Fanspage orisinil menyerupai biasa selalu ada centang biru di semua akun resmi mereka
2. Akun resmi: bahasa yang dipakai unik dalam setiap post mereka (tidak kaku)
3. Post telah banyak dan aktif. Akun sudah berumur alias bukan gres buat tentunya (untuk merk besar)
Kesimpulan
Bila benar tujuan mereka untuk ya kejahatan, malah berbanding terbalik dengan sekarang. Yap, tenyata kita telah di penghujung tahun, lagi, sudah berkurang satu tahun, lagi, kontrak hidup yang kita jalani. Ayo, kita jadikan sisa hidup kita untuk hal yang lebih bermanfaat.
Akhir tahun negara kita terus di beri cobaan dan di kawasan yang cukup terkenal. Allah telah mengingatkan kita dengan tragedi alam yang terjadi di negeri ini. Allah telah menanyakan:
Belumkah tiba waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka)...(QS. Al-Hadid:6)
Terima kasih, biar bermanfaat Sumber https://fisherinfo.blogspot.com/
Tak terasa kita telah dipenghujung tahun, tapi entah bagaimana sebagian kita malah terus berbuat dosa-dosa. Astagfirullah
Yap kejahatan yang satu ini sanggup saya sebut licik yang tidak disadari. Menggunakan kesempatan untuk meraup laba dunia semata.
Waktu browsing santai di Facebook saya menemukan ada teman grup share suatu post dari halaman fanspage.
Post itu berisi wacana lomba final tahun untuk mendapat salah satu produknya dengan cara like share di grup sebanyak 3 kalau tidak salah.
Contoh lomba |
Coba iseng iseng buka halamannya isinya ealah :v
Halaman tersebut ternyata halaman gres dan berisi post nya kebanyakan berkaitan dengan lomba lomba tadi. Dari promo lagi hingga gambar pemenang lomba, katanya :v
Apa tujuan mereka sebenarnya?
Kemungkinan ada tiga, satu penipuan klasik, dua iseng, ketiga menjual lagi akunnya. Hmm? Kalau kita selami didunia marketing niscaya akan tahu. Yap like dan share.
Pada zaman sekarang, kalau kita mempunyai produk tentu kita juga akan punya fanspage atau halaman di media sosial. Halaman ini yang sanggup sebagai sumber gosip dan media promosi yang lebih baik.
Tentu paling bahagia kalau halaman kita sanggup memperoleh like yang tinggi dan acara timbal balik yang aktif (share dan komen).
Namun ada saja oknum yang tidak mau peduli yang penting sanggup mendapat apa yang mereka inginkan. Di dunia Internet yang liar disana ada yang menjual like, followers atau subscribe, waduh.
Namun bisanya yang dijual hanya angka (setahu saya). Like banyak tapi setiap post like, komentar dan share sepi. Karena isinya bot atau robot.
Nah beda lagi sama kasus diatas. Like, komen dan share yakni kita, para pengguna beneran. Mungkin sesudah sanggup like yang mencukupi, sanggup saja akan menjual fanspage tadi untuk oknum yang berminat.
Kalau semisal sudah terjual kemudian diganti nama? Kita sanggup jadi like sesuatu yang tidak kita inginkan haduh....
Nah berikut sedikit tips terhindar dari fanspage palsu ini
1. Fanspage orisinil menyerupai biasa selalu ada centang biru di semua akun resmi mereka
2. Akun resmi: bahasa yang dipakai unik dalam setiap post mereka (tidak kaku)
3. Post telah banyak dan aktif. Akun sudah berumur alias bukan gres buat tentunya (untuk merk besar)
Kesimpulan
Bila benar tujuan mereka untuk ya kejahatan, malah berbanding terbalik dengan sekarang. Yap, tenyata kita telah di penghujung tahun, lagi, sudah berkurang satu tahun, lagi, kontrak hidup yang kita jalani. Ayo, kita jadikan sisa hidup kita untuk hal yang lebih bermanfaat.
Akhir tahun negara kita terus di beri cobaan dan di kawasan yang cukup terkenal. Allah telah mengingatkan kita dengan tragedi alam yang terjadi di negeri ini. Allah telah menanyakan:
أَلَمْ يَأْنِ لِلَّذِينَ آمَنُوا أَن تَخْشَعَ قُلُوبُهُمْ لِذِكْرِ اللَّهِ وَمَا نَزَلَ مِنَ الْحَقِّ
Belumkah tiba waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka)...(QS. Al-Hadid:6)
Terima kasih, biar bermanfaat Sumber https://fisherinfo.blogspot.com/