Fitur Dan Perbedaan Antara Samsung Galaxy J5 Pro Dan J7 Pro
Sesuai dengan apa yang dijadwalkan, di bulan juli ini Samsung hasilnya meluncurkan produk smartphone terbarunya di Indonesia yakni dalam seri Samsung Galaxy J Pro. Ponsel Android dengan tagline "More Than Selfie" ini memang tidak sebatas menonjolkan kamera selfie saja.
Namun juga disertai kemampuan merekam video Full HD yang menciptakan bisa diandalkan untuk vlogging, tapi jikalau melihat pasar smartphone kini tampak biasa saja alasannya ialah sudah banyak juga smartphone yang telah disematkan fitur merekam video full HD di kamera depannya. Namun bukan berarti ponsel cendekia ini tidak mempunyai kelebihan dan dianggap remeh. Ada beberapa fitur yang menjadi keunggulan dari Samsung Galaxy J Pro, berikut ulasannya :
1. Signal Max , merupakan perpaduan antara desain, hardware dan software. Hal ini dibuktikan dengan hadirnya dua garis antena grup musik yang ditempatkan di panel belakang perangkat. Di mana antena tersebut masing-masing ada di bawah dan atas, namun berbeda dengan sebelumnya ibarat di Galaxy A.
Mereka mendesain ulang dua garis tersebut dengan membuatnya menjadi melengkung, ini cukup inovatif sehingga menghilangkan kesan meniru dari smartphone lain. Di samping itu, Samsung juga telah menanamkan software khusus di dalamnya yang diyakini sanggup memperkuat sinyal.
Antena tersebut akan bekerja secara simultan untuk mencari penerimaan sinyal terbaik. Meski begitu ada beberapa hal yang memengaruhi sinyal ibarat cakupan provider yang dipakai dan cara pengguna dalam memegang ponsel.
2. Ultra Power Saving, bersama-sama fitur ini bukanlah gres namun ada beberapa peningkatan performa. Ada dua pilihan mode penghematan daya, di mana mode ini akan turut memengaruhi kinerja perangkat. Diantaranya medium, mode ini akan menghemat daya sampai 20 persen.
Dengan mengurangi kecerahan layar sampai 10 persen namun masih bisa diatur oleh pengguna dan membatasi kecepatan prosesor sampai 70 persen. Mode selanjutnya ialah maksimum, mode ini menghemat daya sampai 100 persen. Cara kerja penghematan ini hampir sama dengan level Medium, namun fitur ini akan membatasi jumlah aplikasi yang bisa diakses sampai delapan aplikasi saja.
Selain itu, Power Saving juga mengubah tampilan menjadi berwarna gelap. Dengan hal ini sangat kuat terhadap penggunaan daya, ibarat yang kita ketahui layar AMOLED tidak mengaliri listrik pada panel yang berwarna hitam atau gelap.
3. Ultra Data Saving, satu lagi yang menjadi kelebihan Samsung Galaxy J Pro ialah adanya fitur penghemat data. Fitur ini akan bekerja dengan mengkompresi data yang diharapkan selama beraktivitas di internet. Selain itu, Ultra Data Saving juga dibekali fungsi untuk memblokir aplikasi yang tidak ingin dipakai untuk memakai sistem konektivitas internet. Atau biasa disebut dengan firewall.
Samsung sendiri mengklaim bahwa fitur penghemat data ini sanggup menghemat kuota internet sampai 50 persen. Dengan campuran antara Signal Max yang akan menciptakan sinyal lebih stabil dan kuat dengan Ultra Data Saving akan akan membantu penggunaan kuota lebih efisien.
Namun bukan berarti Anda akan hemat kuota dengan memakai ponsel ini, alasannya ialah biaya internet dihitung menurut jumlah pemakaian.
[post_ads]
Itulah 3 fitur yang menjadi kelebihan Samsung Galaxy J Pro, untuk mengetahui lebih lanjut kita akan sedikit review mengenai ponsel gres tersebut. Namun yang harus Anda ketahui dari seri J Pro ialah ada dua versi untuk pasar Indonesia yaitu versi J5 Pro dan J7 Pro. Sebenarnya ada satu lagi yang mempunyai spesifikasi lebih rendah namun hanya tersedia untuk pasar India saja yaitu J3 Pro yang sudah di rilis pada juni 2016 lalu.
Dilihat dari desain keduanya mempunyai penampilan sama dengan Galaxy J5 dan J7 2017. Tidak kalah dengan Samsung Galaxy S7, dengan desain lebih elegan dan segar membuatnya tampak lebih yummy untuk dipandang. Keempat sudutnya yang dibentuk membulat serta kedua sisi layar atau bezel cukup tipis dengan lengkungan 2.5D Curved glass memperlihatkan nilai estetika sekaligus meninggalkan kesan premium.
Seperti biasa yang sudah menjadi ciri khas selama bertahun-tahun, Samsung masih tetap mempertahankan tombol home fisik beserta tombol navigasi kapasitif di bawah layar. Selain itu tombol home tersebut telah terintegrasi dengan sensor sidik jari, penempatan sensor tersebut cukup baik jikalau Anda terbiasa menggunakannya di atas meja.
Di sisi kanan perangkat Anda akan melihat tombol power, ini akan memudahkan pengguna untuk menghidupkan ponsel dengan satu kanan saja. Sedangkan untuk tombol volume berada di sisi kiri. Jika Anda mencari audio jack 3.5 mm stereo, itu ada di sisi atas perangkat. Sementara, dibagian belakangnya ada kamera utama beserta LED flash yang diletakkan secara vertikal pada bulatan oval berwarna hitam.
Untuk bodi keduanya terbilang proporsional, untuk Samsung Galaxy J7 Pro mempunyai bodi rasio 73,3% screen to body ratio dengan bentang layar 5,5 inch, sedangkan Galaxy J5 Pro 71,1% dengan layar 5,2 inch. Meski tidak terlalu penuh namun sudah cukup pas untuk dilihat. Dimensinya sendiri, Galaxy J7 Pro mempunyai 152.5 x 74.8 x 8.0 mm dengan berat mencapai 181 gram, sementara J5 Pro 146.2 x 71.3 x 8.0 mm dengan bobot 160 gram lebih ringan.
Lihat juga : Spesifikasi Samsung Galaxy A7 2017 Indonesia
# Layar
Berbicara mengenai layar, keduanya mengusung layar Super AMOLED, perbedaannya hanya terletak pada ukuran yaitu 5,5 inch untuk Galaxy J7 Pro, sementara Galaxy J5 Pro lebih kecil yaitu sebesar 5,2 inch. Untuk problem resolusi masing-masing Full HD (1080x1920 pixel) yang juga telah dibekali fitur Always on Display. Sayangnya kedua ponsel ini tidak dilengkapi lapisan sumbangan beling Corning Gorilla Glass.
# Performa
Kita beralih ke bab jeroan, untuk kinerja masing-masing memakai chipset Exynos 7870 Octa-core yang dipadukan dengan RAM sebesar 3 GB dengan pengolah grafis sama yaitu GPU Mali-T830MP2. Untuk perbedaannya terletak pada kecepatan, di mana J7 Pro mempunyai delapan inti dengan clockspeed 1.9 Ghz, sementara J5 Pro 1.6 Ghz.
Kemudian untuk kapasitas memori penyimpanan internal sama sebesar 32 GB yang tersisa 24,3 GB, hanya saja untuk Galaxy J7 Pro mempunyai varian 64 GB. Jika masih kurang bisa diperluas memakai memori eksternal MicroSD sampai 256 GB tanpa adanya pengorbanan kartu SIM alasannya ialah mempunyai tipe dedicated slot.
Jika Anda membutuhkan sistem penyimpanan gratis berbasis awan, hening saja Anda akan mendapat sebesar 15 GB dari Samsung. Untuk sistem operasi sudah mengusung Android Nougat 7.1. Satu hal lagi yang perlu Anda ketahui ialah sistem keamanan.
Selain sensor sidik jari, Samsung juga membekali Galaxy J Pro dengan Samsung Secure Folder. Di mana fitur keamanan ini diciptakan untuk melindungi data-data penting penggunanya yang tersimpan di dalam smartphone.
Lihat juga : Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy C9 Pro
# Fotografi
Sekarang kita masuk ke sektor yang di gadang-gadang menjadi kekuatan dari smartphone ini yaitu kamera. Keduanya, Samsung membekali sebuah sensor kamera utama sebesar 13 Megapixel dengan aperture f/1.7 dan di optimalkan oleh autofocus, LED flash Geo-tagging, touch focus, face detection, panorama, HDR serta kemampuan merekam full HD video 1080p di 30 frame per sekon.
Sementara untuk kamera depan juga sama 13 MP dengan aperture f/1.9 dan dibekali LED flash yang mempunyai kegunaan untuk mengambil gambar di daerah gelap. Dan sesuai dengan apa yang di iklankan kamera depan tersebut juga dibekali kemampuan merekam video Full HD. Dengan fitur ini diharapkan bisa untuk vlogging dengan kualitas video lebih baik.
[post_ads_2]
# Konektivitas
Seperti smartphone keluaran 2017 lainnya, Ada banyak pilihan sistem konektivitas yang akan Anda dapatkan dari ponsel ini termasuk 4G LTE cat6, artinya ia mempunyai kecepatan download sampai 301,5 Mbps dan upload mencapai 51 Mbps.
Namun bukan berarti Anda akan mendapat jaringan secepat itu, ada banyak hal yang memengaruhi kecepatan 4G LTE ibarat operator, lingkungan dan banyaknya pengguna yang menggunakannya secara bersamaan.
Ponsel ini mendukung semua operator di Indonesia alasannya ialah dibekali teknologi jaringan lengkap ibarat GSM, WCDMA, 4G LTE FDD dan 4G LTE TDD. Kemudian untuk kebutuhan Navigasi ada A-GPS, GLONASS dan Beidou, perpaduan ketiga teknologi GPS tersebut akan membuatnya lebih cepat sekaligus akurat. Ada juga Wi-Fi, Wi-Fi direct, hotspot, Bluetooth v4.2 A2DP, NFC, radio FM, OTG, dan ANT+. Sayangnya untuk port USB sangat mengecewakan alasannya ialah masih memakai microUSB 2.0 bukan Type-C.
# Baterai
Untuk memenuhi kebutuhan sumber daya sehari-hari Samsung Galaxy J7 Pro mempunyai kapasitas baterai lebih besar yaitu 3600 mAh sedangkan untuk Samsung Galaxy J5 Pro dibekali baterai 3000 mAh, keduanya memakai teknologi Li-ion dan tidak bisa dilepas alias Non-removable. Baterai ini diyakini bisa bertahan sampai 15 jam jikalau dipakai di jaringan 4G LTE.
Lihat juga : Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy S8 dan S8 Plus
# Fitur Lainnya
Di bab sensor Anda akan mendapat cukup lengkap, diantaranya Accelerometer, Fingerprint Sensor, Gyro Sensor, Geomagnetic Sensor, Hall Sensor, RGB Light Sensor, dan Proximity Sensor. Selain itu, fitur yang tidak kalah penting ialah adanya Samsung pay, yang merupakan alat pembayaran digital dari Samsung sendiri.
# Harga Samsung Galaxy J Pro
Untuk harga dan ketersediaan di Indonesia ponsel ini sudah bisa Anda beli melalui toko online maupun offline dengan harga sekitar Rp 4 juta untuk Galaxy J7 Pro dan Rp 3.6 juta untuk Galaxy J5 Pro.
Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy J Pro
Kelebihan
Jika Anda masih gundah membedakan kedua smartphone tersebut, oke akan saya jelaskan. Perbedaan fundamental antara keduanya ialah di bentang layar 5,5 inci pada J7 Pro sedangkan 5,2 inci pada J5 Pro, kemudian prosesor delapan inti dengan kecepatan 1,9 GHz untuk J7 Pro, kemudian delapan inti 1,6 GHz untuk J5 Pro, dan terakhir kapasitas baterai 3.600 mAh pada J7 Pro, kemudian 3.000 mAh pada J5 Pro.
Rincian spesifikasi
Namun juga disertai kemampuan merekam video Full HD yang menciptakan bisa diandalkan untuk vlogging, tapi jikalau melihat pasar smartphone kini tampak biasa saja alasannya ialah sudah banyak juga smartphone yang telah disematkan fitur merekam video full HD di kamera depannya. Namun bukan berarti ponsel cendekia ini tidak mempunyai kelebihan dan dianggap remeh. Ada beberapa fitur yang menjadi keunggulan dari Samsung Galaxy J Pro, berikut ulasannya :
1. Signal Max , merupakan perpaduan antara desain, hardware dan software. Hal ini dibuktikan dengan hadirnya dua garis antena grup musik yang ditempatkan di panel belakang perangkat. Di mana antena tersebut masing-masing ada di bawah dan atas, namun berbeda dengan sebelumnya ibarat di Galaxy A.
Mereka mendesain ulang dua garis tersebut dengan membuatnya menjadi melengkung, ini cukup inovatif sehingga menghilangkan kesan meniru dari smartphone lain. Di samping itu, Samsung juga telah menanamkan software khusus di dalamnya yang diyakini sanggup memperkuat sinyal.
Antena tersebut akan bekerja secara simultan untuk mencari penerimaan sinyal terbaik. Meski begitu ada beberapa hal yang memengaruhi sinyal ibarat cakupan provider yang dipakai dan cara pengguna dalam memegang ponsel.
2. Ultra Power Saving, bersama-sama fitur ini bukanlah gres namun ada beberapa peningkatan performa. Ada dua pilihan mode penghematan daya, di mana mode ini akan turut memengaruhi kinerja perangkat. Diantaranya medium, mode ini akan menghemat daya sampai 20 persen.
Dengan mengurangi kecerahan layar sampai 10 persen namun masih bisa diatur oleh pengguna dan membatasi kecepatan prosesor sampai 70 persen. Mode selanjutnya ialah maksimum, mode ini menghemat daya sampai 100 persen. Cara kerja penghematan ini hampir sama dengan level Medium, namun fitur ini akan membatasi jumlah aplikasi yang bisa diakses sampai delapan aplikasi saja.
Selain itu, Power Saving juga mengubah tampilan menjadi berwarna gelap. Dengan hal ini sangat kuat terhadap penggunaan daya, ibarat yang kita ketahui layar AMOLED tidak mengaliri listrik pada panel yang berwarna hitam atau gelap.
3. Ultra Data Saving, satu lagi yang menjadi kelebihan Samsung Galaxy J Pro ialah adanya fitur penghemat data. Fitur ini akan bekerja dengan mengkompresi data yang diharapkan selama beraktivitas di internet. Selain itu, Ultra Data Saving juga dibekali fungsi untuk memblokir aplikasi yang tidak ingin dipakai untuk memakai sistem konektivitas internet. Atau biasa disebut dengan firewall.
Samsung sendiri mengklaim bahwa fitur penghemat data ini sanggup menghemat kuota internet sampai 50 persen. Dengan campuran antara Signal Max yang akan menciptakan sinyal lebih stabil dan kuat dengan Ultra Data Saving akan akan membantu penggunaan kuota lebih efisien.
Namun bukan berarti Anda akan hemat kuota dengan memakai ponsel ini, alasannya ialah biaya internet dihitung menurut jumlah pemakaian.
[post_ads]
Itulah 3 fitur yang menjadi kelebihan Samsung Galaxy J Pro, untuk mengetahui lebih lanjut kita akan sedikit review mengenai ponsel gres tersebut. Namun yang harus Anda ketahui dari seri J Pro ialah ada dua versi untuk pasar Indonesia yaitu versi J5 Pro dan J7 Pro. Sebenarnya ada satu lagi yang mempunyai spesifikasi lebih rendah namun hanya tersedia untuk pasar India saja yaitu J3 Pro yang sudah di rilis pada juni 2016 lalu.
Spesifikasi Samsung Galaxy J Pro
# DesainDilihat dari desain keduanya mempunyai penampilan sama dengan Galaxy J5 dan J7 2017. Tidak kalah dengan Samsung Galaxy S7, dengan desain lebih elegan dan segar membuatnya tampak lebih yummy untuk dipandang. Keempat sudutnya yang dibentuk membulat serta kedua sisi layar atau bezel cukup tipis dengan lengkungan 2.5D Curved glass memperlihatkan nilai estetika sekaligus meninggalkan kesan premium.
Seperti biasa yang sudah menjadi ciri khas selama bertahun-tahun, Samsung masih tetap mempertahankan tombol home fisik beserta tombol navigasi kapasitif di bawah layar. Selain itu tombol home tersebut telah terintegrasi dengan sensor sidik jari, penempatan sensor tersebut cukup baik jikalau Anda terbiasa menggunakannya di atas meja.
Di sisi kanan perangkat Anda akan melihat tombol power, ini akan memudahkan pengguna untuk menghidupkan ponsel dengan satu kanan saja. Sedangkan untuk tombol volume berada di sisi kiri. Jika Anda mencari audio jack 3.5 mm stereo, itu ada di sisi atas perangkat. Sementara, dibagian belakangnya ada kamera utama beserta LED flash yang diletakkan secara vertikal pada bulatan oval berwarna hitam.
Untuk bodi keduanya terbilang proporsional, untuk Samsung Galaxy J7 Pro mempunyai bodi rasio 73,3% screen to body ratio dengan bentang layar 5,5 inch, sedangkan Galaxy J5 Pro 71,1% dengan layar 5,2 inch. Meski tidak terlalu penuh namun sudah cukup pas untuk dilihat. Dimensinya sendiri, Galaxy J7 Pro mempunyai 152.5 x 74.8 x 8.0 mm dengan berat mencapai 181 gram, sementara J5 Pro 146.2 x 71.3 x 8.0 mm dengan bobot 160 gram lebih ringan.
Lihat juga : Spesifikasi Samsung Galaxy A7 2017 Indonesia
# Layar
Berbicara mengenai layar, keduanya mengusung layar Super AMOLED, perbedaannya hanya terletak pada ukuran yaitu 5,5 inch untuk Galaxy J7 Pro, sementara Galaxy J5 Pro lebih kecil yaitu sebesar 5,2 inch. Untuk problem resolusi masing-masing Full HD (1080x1920 pixel) yang juga telah dibekali fitur Always on Display. Sayangnya kedua ponsel ini tidak dilengkapi lapisan sumbangan beling Corning Gorilla Glass.
Kita beralih ke bab jeroan, untuk kinerja masing-masing memakai chipset Exynos 7870 Octa-core yang dipadukan dengan RAM sebesar 3 GB dengan pengolah grafis sama yaitu GPU Mali-T830MP2. Untuk perbedaannya terletak pada kecepatan, di mana J7 Pro mempunyai delapan inti dengan clockspeed 1.9 Ghz, sementara J5 Pro 1.6 Ghz.
Kemudian untuk kapasitas memori penyimpanan internal sama sebesar 32 GB yang tersisa 24,3 GB, hanya saja untuk Galaxy J7 Pro mempunyai varian 64 GB. Jika masih kurang bisa diperluas memakai memori eksternal MicroSD sampai 256 GB tanpa adanya pengorbanan kartu SIM alasannya ialah mempunyai tipe dedicated slot.
Jika Anda membutuhkan sistem penyimpanan gratis berbasis awan, hening saja Anda akan mendapat sebesar 15 GB dari Samsung. Untuk sistem operasi sudah mengusung Android Nougat 7.1. Satu hal lagi yang perlu Anda ketahui ialah sistem keamanan.
Selain sensor sidik jari, Samsung juga membekali Galaxy J Pro dengan Samsung Secure Folder. Di mana fitur keamanan ini diciptakan untuk melindungi data-data penting penggunanya yang tersimpan di dalam smartphone.
Lihat juga : Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy C9 Pro
# Fotografi
Sekarang kita masuk ke sektor yang di gadang-gadang menjadi kekuatan dari smartphone ini yaitu kamera. Keduanya, Samsung membekali sebuah sensor kamera utama sebesar 13 Megapixel dengan aperture f/1.7 dan di optimalkan oleh autofocus, LED flash Geo-tagging, touch focus, face detection, panorama, HDR serta kemampuan merekam full HD video 1080p di 30 frame per sekon.
Sementara untuk kamera depan juga sama 13 MP dengan aperture f/1.9 dan dibekali LED flash yang mempunyai kegunaan untuk mengambil gambar di daerah gelap. Dan sesuai dengan apa yang di iklankan kamera depan tersebut juga dibekali kemampuan merekam video Full HD. Dengan fitur ini diharapkan bisa untuk vlogging dengan kualitas video lebih baik.
[post_ads_2]
# Konektivitas
Seperti smartphone keluaran 2017 lainnya, Ada banyak pilihan sistem konektivitas yang akan Anda dapatkan dari ponsel ini termasuk 4G LTE cat6, artinya ia mempunyai kecepatan download sampai 301,5 Mbps dan upload mencapai 51 Mbps.
Namun bukan berarti Anda akan mendapat jaringan secepat itu, ada banyak hal yang memengaruhi kecepatan 4G LTE ibarat operator, lingkungan dan banyaknya pengguna yang menggunakannya secara bersamaan.
Ponsel ini mendukung semua operator di Indonesia alasannya ialah dibekali teknologi jaringan lengkap ibarat GSM, WCDMA, 4G LTE FDD dan 4G LTE TDD. Kemudian untuk kebutuhan Navigasi ada A-GPS, GLONASS dan Beidou, perpaduan ketiga teknologi GPS tersebut akan membuatnya lebih cepat sekaligus akurat. Ada juga Wi-Fi, Wi-Fi direct, hotspot, Bluetooth v4.2 A2DP, NFC, radio FM, OTG, dan ANT+. Sayangnya untuk port USB sangat mengecewakan alasannya ialah masih memakai microUSB 2.0 bukan Type-C.
# Baterai
Untuk memenuhi kebutuhan sumber daya sehari-hari Samsung Galaxy J7 Pro mempunyai kapasitas baterai lebih besar yaitu 3600 mAh sedangkan untuk Samsung Galaxy J5 Pro dibekali baterai 3000 mAh, keduanya memakai teknologi Li-ion dan tidak bisa dilepas alias Non-removable. Baterai ini diyakini bisa bertahan sampai 15 jam jikalau dipakai di jaringan 4G LTE.
Lihat juga : Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy S8 dan S8 Plus
# Fitur Lainnya
Di bab sensor Anda akan mendapat cukup lengkap, diantaranya Accelerometer, Fingerprint Sensor, Gyro Sensor, Geomagnetic Sensor, Hall Sensor, RGB Light Sensor, dan Proximity Sensor. Selain itu, fitur yang tidak kalah penting ialah adanya Samsung pay, yang merupakan alat pembayaran digital dari Samsung sendiri.
# Harga Samsung Galaxy J Pro
Untuk harga dan ketersediaan di Indonesia ponsel ini sudah bisa Anda beli melalui toko online maupun offline dengan harga sekitar Rp 4 juta untuk Galaxy J7 Pro dan Rp 3.6 juta untuk Galaxy J5 Pro.
Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy J Pro
Kelebihan
- Desain premium
- Adanya fitur signal max Android Nougat 7.1
- Resolusi kamera depan besar dan dilengkapi LED flash
- Slot memori eksternal tipe dedicated 4G LTE kategori 6
- Port USB masih MicroUSB Tidak ada sumbangan terhadap debu maupun cipratan air
- Kamera utama tidak dilengkapi kemampuan merekam video 2K
Jika Anda masih gundah membedakan kedua smartphone tersebut, oke akan saya jelaskan. Perbedaan fundamental antara keduanya ialah di bentang layar 5,5 inci pada J7 Pro sedangkan 5,2 inci pada J5 Pro, kemudian prosesor delapan inti dengan kecepatan 1,9 GHz untuk J7 Pro, kemudian delapan inti 1,6 GHz untuk J5 Pro, dan terakhir kapasitas baterai 3.600 mAh pada J7 Pro, kemudian 3.000 mAh pada J5 Pro.
Rincian spesifikasi
- Diperkenalkan: Juni, 2017
- Diluncurkan: Juli, 2017
- Harga: Rp 3.99 juta
- Dimensi: 152.5 x 74.8 x 8.0 mm (berat: 181 gram)
- Prosesor: Exynos 7870 Octa-core
- GPU: Mali-T830MP2
- Memori: 32 & 64 GB ROM + 3 GB RAM Memori Eksternal : microSD, up to 256 GB (dedicated slot)
- Layar: Super AMOLED 5.5 inch (1080 x 1920 pixel)
- OS: Android Nougat 7.1
- Kamera: 13MP & 13 MP (LED flash, auto focus, Geo-tagging, touch focus, face/smile detection, HDR, panorama) Tipe SIM: Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by)
- Baterai: Non-removable, Li-ion 3600 mAh