Merasa Belum Produktif Sebagai Karyawan? Ketahui Ciri-Cirinya
Penampilan awut-awutan dan sering telat ke kantor
Umumnya, karyawan ini sering muncul ketika matahari sudah bersinar terik dan para pegawai lain sudah hampir menuntaskan separuh tugasnya. Bukannya berpenampilan rapi dan segar setelah mandi, ia justru mengaku terlambat bangkit alias kesiangan. Bayangkan, berapa banyak jam kerja yang terlewatkan sia – sia alasannya yakni karyawan tersebut kurang produktif.Lebih banyak browsing dan bermain media sosial
Karyawan yang produktif umumnya tiba ke kantor dan pribadi mengerjakan kiprah – kiprah tersulit selagi badan dan pikirannya masih segar. Tetapi, berbeda dengan karyawan yang kurang produktif. Ia malah lebih banyak bermain media sosial, browsing gambar atau membaca isu gosip hiburan di media online. Meski tampak remeh, tetapi hal ini juga sanggup menciptakan otak lelah. Setelah mencapai tengah hari, kondisi energi yang mulai berkurang tidak akan sanggup maksimal mengerjakan tugas-tugas inti yang diberikan manajer.Baca Juga : 9 Fitur Ini Wajib Ada Di Software HRD
Kecanduan HP
Karyawan milenial memang identik dengan teknologi dan gadget. Tetapi, kalau terlalu berlebihan hingga kecanduan untuk terus memakai smartphone, tentu sanggup mengganggu acara pekerjaan dan menurunkan daya konsentrasi.Baca Juga
Sering begadang
Pola jam tidur malam sangat berperan penting dalam produktivitas kerja karyawan. Dengan acara tidur yang teratur lebih awal antara pukul 20.00 – 21.00 setiap malam, karyawa akan mendapat intensitas jam istirahat yang baik dan sanggup bangkit pagi lebih segar.Sehingga ketika tiba ke kantor di pagi hari, badan dan pikirannya sudah siap untuk menghadapi semua tantangan dengan energi yang penuh. Karyawan yang kurang produktif, kerap menghabiskan malam untuk begadang. Entah itu bermain games, hangout atau bahkan mengerjakan kiprah kantor di rumah hingga larut. Pada keesokan harinya, si karyawan justru kelelahan dan kurang produktif.
Penurunan produktivitas kerja pada karyawan sama sekali dihentikan diabaikan. Terlebih lagi, kalau hal ini terjadi pada tim HR. Tugas – kiprah tim HR yang mengelola ribuan karyawan membutuhkan daya konsentrasi dan energi penuh semoga sanggup selesai sempurna waktu dan hasil memuaskan.
Sudah saatnya perusahaan tidak sanggup menyerahkan tanggung jawab pengelolaan karyawan berbasis manual, alasannya yakni karyawan juga insan yang sanggup saja menurun produktivitasnya.
LinovHR yakni HR Software Indonesia yang sanggup menjadi solusi terdepan untuk mengelola karyawan dan kiprah HR secara otomatis. Laporan HR, data karyawan, hingga data penggajian karyawan sanggup dikerjakan secara detail dan otomatis berbasis cloud. Didukung teknologi mutakhir, HR Software Indonesia LinovHR memperlihatkan peningkatan produktivitas karyawan dan tim HR dengan modul dan fitur fungsional. Coba LinovHR kini juga secara gratis.
Artikel content placement dikirim oleh : | |
---|---|
Dani Maryadi PT Linov Roket Prestasi Website : http://www.linovhr.com/ |